Usai sudah kemesraan Welly Podungge dengan Pro Titan. Pelatih asal Gorontalo itu resmi didepak manajemen karena gagal capai target sembilan angka yang diinginkan manajemen.  Saat dihubungi kemarin malam, Welly mengaku telah mengundurkan diri. Welly merasa sadar diri karena gagal meraih target yang sudah ditetapkan manajemen.  “Segala hal tentang Pro Titan itu tidak lagi berkaitan dengan saya. Saya sudah di Jakarta dan telah mundur,” katanya.

Pengunduran dirinya, dikatakan Welly berkaitan dengan restu manajemen. “Saya mau mundur, dan manajemen merestui. Itu juga karena saya memang gagal meraih target,” lanjutnya.

Ke depannya, Welly masih akan berurusan dengan manajemen Pro Titan. Namun tidak lagi soal strategi melainkan urusan administrasi. Welly sendiri tidak langsung akan melatih kembali karena sejauh ini belum ada klub yang menghubungi. “Saya masih di Jakarta, mungkin itu nanti baru akan dipikirkan,” katanya. Ya, Welly gagal meraih sembilan angka dari tiga laga terakhir Pro Titan. Pertama saat melawan Persires, Pro Titan hanya bermain imbang. Saat melawan Persih, Pro Titan malah kalah 0-1. Catatan buruk, karena dua laga itu digelar di kandang sendiri. Satu partai terakhir adalah ketika melawan PSMS (12/1) besok.

Sebelumnya, Welly sempat mengeluhkan kondisi skuad yang sangat-sangat kurang. Tak hanya soal pemain asing yang nihil di daftar pemainnya, Pro Titan juga tak diperkuat pemain sarat pengalaman di tengah dan di depan. Namun manajemen tetap bertahan dengan kondisi seperti itu. Untuk memimpin pertandingan kontra PSMS nanti, belum pasti siapa yang akan diplot jadi pelatih kepala. (ful)