Saat ini perumahan Grand Pavilion yang berlokasi di Jalan Ngumban Surbakti masih dalam proses tahap pembangunan oleh PT Icon Real Estate. Perumahan yang terletak dekat SPBU di Simpang Pemda Tanjung Sari Medan ini sangat layak untuk dihuni. Apa kelebihannya?

Perumahan ini  jauh dari hiruk pikuk kebisingan kendaraan sehingga nyaman untuk dihuni karena penghuni tidak langsung terpapar dengan polusi udara. Meski begitu, perumahan ini sangat dekat dengan sarana umum seperti Bandara Polonia juga tempat belanja dan rumah sakit.

Leo Kusuma, developer komplek perumahan Grand Pavilion mengatakan satu pertanyaan yang sering ditanya pembeli tentang rumah adalah soal harga, luas tanah dan lokasi yang menarik. “ Kita pilih tempat ini karena strategis,” kata Leo. Dia menambahkan kemanan dan kenyaman juga faktor utama yang diperhatikan pembeli.

Selain itu, desain perumahan ini juga kata Leo paling banyak diminati sebab modelnya minimalis modern.”Supaya lebih menarik kita desain perumahan Grand pavilion ini berbahan batu alam, dengan space (ruang) jendela kaca yang besar, daerah ini bukan daerah banjir dan akan kita sediakan petugas kemanan nantinya,” kata Leo.

Lokasi komplek Grand Pavilion sangat strategis, meski berlokasi di pinggiran kota Medan namun akses menuju ke sarana umum sangat mudah, seperti ke Bandara Polonia bisa ditempuh selama 15 menit dari komplek, ke Rumah Sakit Umum Adam Malik hanya 10 menit, dan ke pusat perbelanjaan tradisional Simpang Melati Tanjung Sari atau Mal terdekat di Jalan Jamin Ginting bisa dicapai dengan waktu 10 menit.
“ Lokasinya sangat strategis, selain dekat dengan Jalan Ngumban Surbakti (ring road), lokasinya juga dekat pasar, ke bandara atau rumah sakit juga sangat mudah dan cepat,” ujar Leo menambahkan.

Selain desain bangunan yang unik dan lokasi yang strategis, pihak developer juga memasarkan perumahan Grand Pavilion dengan harga yang bersaing. “ Kita tawarkan satu unit rumah mulai dari harga Rp225 juta untuk tipe 45  sampai yang paling mahal Rp750 juta, itu cukup murah karena desain dan bahan bangunan kita unik ,” kata Iswan, pemasaran Grand Pavilion.

Untuk mempermudah pembeli Iswan menjelaskan sistem pembayaran juga beragam, sesuai dengan kemampuan pembeli, bisa langsung lunas, cicilan atau dengan cara kredit perumahan (KPR). Komplek perumahan Grand Pavilion tergolong laku keras, dari 70 unit rumah yang dibangun selama dua bulan ini tinggal 10 unit yang bersisa. Pihak developer berencana membangun 70 unit lagi dilahan yang masih tersisa. Jadi jangan sampai ketinggalan. Segera pastikan Anda merupakan satu dari penghuni perumahan ini. (mag-16)

[ketgambar]MAKET : Pengunjung melihat maket  dan brosur Perumahan Grand Pavilion di Pameran Imlek Fair di Komplek MTC, kemarin (31/1).  dhona/sumut pos// [/ketgambar]