Sendal Tipis pun Diangkut

10:10, 18/01/2011

Rahudman: Dia Tak Ada Jabatan Lagi di Sini

MEDAN-Ruang Sekda Medan di Lantai II Balai Kota kosong melompong. Seluruh barang-barang di ruangan itu, kemarin, diangkut oleh Dodi, ajudan mantan Sekda Medan, Fitriyus. Yang tertinggal di ruangan itu hanya meja, kursi dan lemari yang telah kosong.

“Iya, ini ada berkas yang belum kelar. Jadi mau diantar ke rumah Sekda (mantan Sekda, Red),” katanya kepada wartawan koran ini, kemarin.

Seluruh barang-barang yang dianggap milik pribadinya diangkut ke rumahnya, termasuk sendal karet yang sudah sangat tipis juga dibawa pulang. Sendal tersebut sering dipergunakan Fitriyus saat berada di ruangan, atau turun ke halaman belakang balai kota, untuk salat.

“Sandal tipis yang biasa dipakai pun dibawanya. Parah kali Fitriyus ini,” ucap seorang PNS yang kemarin kebetulan ada di ruangan tersebut.

Sekda Medan yang baru, Syaiful Bahri, enggan mengomentari aksi bersih-bersih itu. Dia bilang, itu adalah hak Fitriyus.

“Sudahlah, jangan membicarakan kejelekan orang. Nggak baik,” cetusnya. Sementara itu mobil dinas Fitriyus, Fortuner hitam BK 8 D, telah diserahkannya kepada Syaiful.

Soal janji saat serah terima jabatan (sertijab), juga tak dipenuhi Fitriyus. Sehari sebelum diganti, Kamis (16/1), dia menyatakan akan menjadi staf biasa di Pemko Medan. Meski tak menjabat sekda lagi,
dia akan masuk kantor seperti biasa. Namun kemarin, Fitriyus,  tidak masuk kantor. Saat dikonfirmasi mengenai keberadaan dirinya, Fitriyus mengaku, dia telah mengajukan cuti ke Wali Kota Medan. “Saya cuti dululah dek. Dari sejak jadi PNS sampai sekarang, abang belum pernah cuti,” katanya. Sampai kapan izin cuti tersebut, Fitriyus enggan menjawabnya. “Nggak tahulah saya sampai kapan. Saya istirahat dululah dari aktifitas,” tambahnya.

Sampai kemarin, pejabat Pemko Medan masih ramai membicarakan alasan pencopotan Fitriyus. Ada beberapa poin yang menjadi bahan pembicaraan. Namun semuanya dibantah Fitriyus saat dikonfirmasi wartawan koran ini. Fitriyus membantah telah mengatakan akan menjadi Plt Wali Kota, karena Rahudman tak lama lagi bakal non aktif. “Tidak ada, demi Allah,” katanya.

Bagaimana pula dengan pemotongan jatah pimpinannya dari seorang donatur yang diduga dilakukannya? “Tidak ada itu, itu fitnah,” katanya lagi. Saat ditanya soal pernyataannya di berbagai acara yang menyatakan bakal maju pada Pilkada Medan 2015, juga keterlibatannya dalam aksi pemekaran Kota Medan, Fitriyus juga menegaskan hal itu fitnah.
Di tempat terpisah, Wali Kota Medan Rahudman Harahap, menyatakan tak ada lagi jabatan untuk Fitriyus di Pemko Medan. Rahudman mengatakan, Fitriyus bakal pindah tugas ke Pemprovsu. “Dia (Fitriyus, red) tidak ada jabatannya lagi di sini. Ke Pemprop dia,” tegas Rahudman Singkat.

Akhir Januari, Pejabat Eselon II Terisi

MEDAN- Wali Kota Medan Rahudman Harahap memprioritaskan sejumlah jabatan eselon di lingkungan Pemko Medan akan segera terisi akhir Januari ini. Seperti diketahui, ada satu jabatan yang kosong di lingkungan Pemko Medan yakni, jabatan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pemko Medan. Dimana Kepala Bappeda yang lama yaitu Syaiful Bahri telah dilantik menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Medan. Untuk sementara waktu, jabatan Kepala Bappeda Pemko Medan dijabat oleh Sekretaris Bappeda Pemko Medan, Zulkarnaen.
Sejalan dengan itu, ada dua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Pemko Medan yang hingga saat ini masih dijabat Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas diantaranya, Plt Kepala Dinas Pertamanan yang diduduki oleh Ikhsar Risyad Marbun dan Plt Kepala Dinas Kebersihan, Sulaiman Haharap.

“Khusus untuk pengisian jabatan yang kosong dan pelaksana tugas kepala dinas, termasuk para pejabat eselon III. Tentunya akan segera ada laporan dari Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) untuk mendukung program 2011. Melalui perkembangan yang matang, apalagi eselon II. Untuk itu, akan segera kita lakukan. Kita perkirakan akhir januari ini akan ada pelantikan,” tegas Rahudman, di ruang kerjanya, Senin (17/1).
Pada pelantikkan nantinya juga akan mengikutsertakan pelantikan terhadap tiga lurah. Dimana diketahui ada tiga jabatan lurah yang kosong di Medan. Ketiga kelurahan yang kosong tersebut antara lain, Kelurahan Helvetia Tengah, Kelurahan Glugur Darat, dan Keluarahan Pusat Pasar.

Saat ditanya, siapa-siapa saja yang akan menduduki jabatan eselon II tersebut, Rahudman enggan menjawabnya. “Nanti kan tahu. Rahasia negara itu ah,” ungkapnya.(ari)


YM

Kata kunci pencarian berita ini:

 
PLN Bottom Bar