Hape Bundling Makin Diminati

08:49, 23/07/2010
Hape Bundling Makin Diminati
ESIA: CANTIK: Erik Meijer, Wakil Direktur Utama PT Bakrie Telecom Tbk (empat dari kiri) saat memamerkan salah satu produk ponsel Esia di Bali beberapa waktu lalu.//istimewa

Masyarakat semakin tertarik pada tawaran hape bundling. Mereka melihat bahwa dengan membeli hape bundling bukan saja mendapatkan ponsel dilengkapi dengan kartu perdananya tapi juga dapat memilih jenis fitur-fitur yang menjadi ciri khas pada bundling ponsel tersebut.

Menurut Erik Meijer, Wakil Direktur Utama PT Bakrie Telecom Tbk ketertarikan orang pada tawaran hape bundling disebabkan oleh kecenderungan masyarakat yang menilai keberadaan fitur tidak lagi sebagai sekadar faktor pelengkap, namun telah berkembang menjadi nilai lebih yang mengarah pada personifikasi kepribadian pemilik. “Masyarakat tidak sekadar melihat fungsi ponsel tapi juga menjadikannya bagian dari gaya hidup dan kepribadiannya. Hape saya ya cermin diri saya,” ujarnya.

Merujuk pada hasil penelitian TNS (Taylor Nelson Sofres) Indonesia di 13 kota besar Indonesia pada kuartal pertama 2010, Erik menyimpulkan bahwa masyarakat memang sangat mempertimbangkan hape bundling ketika memutuskan untuk membeli ponsel baru, khususnya pada golongan masyarakat dengan usia lebih tua.

“Mungkin dengan alasan kepraktisan mereka memilih hape bundling. Dapat handset beserta kartu perdananya dan langsung bisa digunakan,” ujarnya.

Sementara pada tingkatan usia yang lebih muda, mereka lebih menilai fitur-fitur yang melekat pada hape tersebut. Mereka menyesuaikan dengan gaya hidup dan kepribadiannya sehingga fitur-fitur yang sedang tren seperti fitur pertemanan facebook atau fitur chatting seperti Esia Messenger dan fitur hiburan musik jadi pertimbangan utama.
Berpadunya sisi fungsional dengan keunikan fitur membuat minat masyarakat akan hape bundling Esia semakin tinggi. Terbukti dari besarnya penjualan Hape Esia di ajang Indonesia Cellular Show (ICS) 2010 dan Pekan Raya Jakarta (PRJ). Di ICS Esia berhasil mencatat lebih dari 38 ribu penjualan selama 5 hari berlangsungnya acara tersebut.

Sedangkan di PRJ Esia mampu menjual hingga lebih dari 140 ribu unit Hape Esia dalam kurun 1 bulan selama PRJ berlangsung di bulan Juni dan Juli.
Pada kedua acara akbar tersebut, Esia memang gencar menawarkan berbagai tipe Hape Esia. Di ICS,  selain menawarkan Hape Esia Music Box dan Hape Esia Online, Esia juga memperkenalkan hape terbarunya yaitu Hape Esia Music Chat.

Dengan fasilitas lengkap untuk semua yang berkaitan dengan musik, seperti media player dan Digital Music Downloader (DMD) Esia Musicbox, hape ini menjadi semacam one stop services untuk hape layanan musik karena pelanggan Esia dapat memilih, mengunduh dan mendengarkan lagunya langsung dari Hape Esia Music Chat.
Pelanggan Esia juga bisa mendengarkan siaran radio secara bergerak karena terdapat fasilitas FM Radio plus handsfreenya. Selain itu juga hape ini bisa dijadikan modem untuk berselancar di dunia maya.

Sementara di PRJ, Esia memberikan potongan harga pada 5 tipe Hape Esia:  Hape Esia Gayaku, Hape Esia Goolll, Hape Esia Ngoceh Warna dan Hape Esia Connect FM. Tanggapan positif terhadap produk-produk hape bundling diyakini Erik sangat membantu laju pertumbuhan pelanggan Bakrie Telecom yang ditargetkan mencapai 14 juta pelanggan di tahun 2010.

“Untuk itu dirinya akan semakin memacu inovasi pada produk-produk hape bundling Esia lainnya,” kata dia.
Disamping itu Esia juga akan fokus mengembangkan fitur-fitur yang merupakan layanan nilai tambah atau value added services.

Fitur-fitur ini akan semakin bervariasi dan dapat dinikmati dari semua hape Esia.
Selain berpotensi meningkatkan pendapatan perusahaan dan menambah jumlah pelanggan, produk layanan nilai tambah juga dipercaya dapat menjaga tingkat loyalitas pelanggan di tengah ketatnya iklim persaingan dalam industri telekomunikasi Indonesia.

”Hasil memuaskan yang kami capai di ICS dan PRJ semakin mempertegas keyakinan bahwa strategi hape bundling sangatlah tepat. Tantangan ke depan adalah Esia harus mampu menjaga inovasi dan keunikan dari fitur-fiturnya sehingga memiliki Esia bisa menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat Indonesia,” pungkas Erik. (mag-6/rel)


YM

Kata kunci pencarian berita ini:

 
PLN Bottom Bar