Wakil Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin mengatakan,  sebanyak 11 kecamatan di Kota Medan yang terendam banjir, dengan posisi terparah di Medan Maimun. “Dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa,” sebutnya.

Eldin menyampaikan, pihaknya sudah menyiapkan dapur umum di setiap kelurahan dan posko kesehatan. Seluruhnya sudah diperintahkannya kepada pihak aparatur kecamatan untuk tetap menjaga masyarakatnya.

Sementara itu, Sekretaris Kecamatan Medan Maimun, Ody Prasetyo mengatakan, di wilayahnya ada enam kelurahan, secara keseluruhan direndam banjr. Tapi, kelurahan terparah itu ada di Kelurahan Kampung Baru sebanyak 920 KK terendam banjir, selanjutnya Kelurahan Aur sebanyak 687 KK, disusul Kelurahan Sei Mati sebanyak 628 KK, Kelurahan Hamdan sebanyak 430 KK, Kelurahan Sukaraja sebanyak 138 KK dan Kelurahan Jati sebanyak 20 KK. “Kami sudah siagakan tiga sampai 4 titik dapur umum disetiap lokasi banjir,” sebutnya. (ril)