Pesantren Bukan Basis Teroris

10:28, 31/01/2010

MEDAN-Menteri Agama Suryadharma Ali menegaskan, wadah pendidikan Islam seperti sekolah Islam dan Pesantren bukan basis yang melahirkan teroris. Penegasan ini disampaikan Suryadharma Ali saat menghadiri peletakan batu pertama Sekolah Islam Terpadu Khairul Imam di Jalan STM Gang Suka Luhur Kecamatan Medan Johor, Sabtu (30/1).

Politisi yang akrab disapa SDA ini menerangkan, Islam adalah agama yang rahmatan lil alamin yang artinya rahmat bagi sekalian alam. Artinya, dalam Islam tidak dibenarkan untuk saling bermusuhan dan tuding-menuding agama mana yang benar dan salah.
“Kerukunan antar umat beragama adalah kunci harmonisasi kehidupan beragama itu sendiri, jangan saling salah menyalahkan. Karena tidak satupun agama di dunia ini yang mengajarkan hal-hal yang tidak baik,” ujarnya lagi.

Lebih lanjut dia mengatakan, opini yang mengatakan sekolah Islam maupun pesantren merupakan wadah untuk mendidik teroris merupakan sebuah kesalahan besar dan tidak bisa diterima.

“Itu salah besar dan tidak bisa diterima, teroris bukan Islam dan Islam bukan teroris. Intinya, setiap kesalahan harus mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan yang ada,” ucapnya lagi.

Menurut SDA, fokus dari sebuah pendidikan adalah mencerdaskan para generasi muda demi kepentingan bangsa tanpa ada kesan pendiskriminasian dan penghakiman terhadap wadah pendidikan yang ada di Indonesia.
Hanya saja, pendidikan yang berbasis keislaman lebih meletakkan pondasi keimanan dan ketaqwaan untuk menunjang ilmu pengetahuan dan teknologi.

Sementara itu, Ketua Yayasan Sekolah Islam terpadu yang juga anggota DPR RI, Drs H Hasrul Azwar MM mengatakan, sekolah yang rencananya akan rampung pada akhir 2011 ini akan mendidik para murid/santri untuk menjadi tangguh dan berkeimanan yang tinggi.
Pada acara tersebut hadir pula Menteri Perumahan Rakyat, Suharso Monoarfa, Wakil Ketua MPR RI, Lukman Hakim Saifuddin, anggota Komisi VIII DPR RI, serta segenap tokoh masyarakat Sumatera Utara, Ajib Shah, H Anif, Ketua MUI Sumut, Abdullahsyah dan tokoh-tokoh lainnya. (mag-13)


YM

 
PLN Bottom Bar