Maling Sembunyi di Rumah

MEDAN-Ratusan warga Jalan Jamin Ginting heboh, saat rumah berlantai II Milik Direksi Borneo, Frans di Jalan Jamin Ginting Km 9,5 Keluarahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, dimasuki kawanan maling , Rabu (9/2). Aksi kawanan maling diketahui pukul 19.00 WIB.

Rumah berlantai II bercat warna kuning dengan pagar yang tinggi itu ditinggal mudik pemiliknya sejak Senin (7/2) . Saat pemilik rumah pulang, Rabu (9/2) dengan menaiki mobil jenis Isuzu Panther dengan nomor polisi DA 27 pukul 19.00 WIB turun untuk membuka pintu pagar dan masuk kedalam pekarangan rumah terlihat dua orang sedang berlari di lantai II rumahnya.

Namun, saat ingin melihat kejelasannya, seluruh lampu di kawasan Jamin Ginting dilakukan pemadaman bergilir oleh PLN sehingga Frans dan keluarga tidak berani masuk. Kemudian Frans berlari keluar rumah meminta bantuan warga sekitar.

“Dia lari keluar rumah meminta tolong kepada warga untuk membanatunya menangkap maling. Larena dia takut kalau maling tersebut membawa senjata,” ujar Prima Ginting, pemilik warung sebelah rumah.

Warga pun kemudian berbondong-bondong ke lokasi. Tak lama kemudian polisi pun datang ke lokasi. Namun hanya belasan warga dan beberapa personel polisi yang diizinkan masuk. Untuk penerangan rumah, pemiliknya menghidupkan genset. Pencarianpun dilakukan di seluruh bagian rumah. Namun tak ada satu malingpun yang ditemukan. Pencarian dilakukan hampir empat jam hingga pukul 23.00 WIB, namun yang dicari tak ditemukan juga.

Hal ini membuat warga heran, pasalnya tak ada jalan keluar bagi maling. Karena bagian belakang tak ada jalan, berbatasan langsung dengan rumah penduduk, sementara di bagian depan ada ratusan warga yang menonton. Pukul 23.00 WIB, karena maling tak ditemukan, pemilik rumah menutup pintu pagar. Namun warga masih menonton dari luar pagar sehingga arus lalu lintas mengalami kemacetan.

Dari pengakuan warga yang berjaga di depan pagar yang tidak mau menyebutkan namanya, mengatakan kalau pelaku masuk kedalam rumah dengan merusak jendela lantai II. “Pelaku masuk dengan melompat dari pagar yang berdekatan dengan tangga menuju lantai II kemudian masuk dari jendela lantai II dengan mencongkelnya,” ucapnya.
Sedangkan Kanit Reskrim Polsek Delitua, AKP samion Sembiring, saat dikonfirmasi mengatakan kalau pelaku dipastikan sudah tidak ada di dalam rumah setelah dilakukan penyisiran oleh anggotanya di lokasi. “Tidak ada ditemukan pelaku dirumah tersebut, karena anggota sudah menyisir di lokasi,” ujarnya. Menurutnya, maling berhasil mencuri barang berharga di rumah tersebut senilai belasan juta, yakni satu handicam, dua kamera digital, 2 unit ponsel dan satu laptop. (mag-1)