Cara Merawat Anggrek Bulan

09:17, 13/01/2010

ANDA pencinta anggrek bulan? Jangan khawatir, Ir Yusman pengrajin anggrek asal Medan mencoba berbagi kepiawaian untuk merawat anggrek bulan dengan mudah.

Keindahan anggrek bulan memang tak perlu diragukan lagi. Berkat keelokannya itu, anggrek berjuluk butterfly orchid ini menjelma sebagai primadona bisnis anggrek di Tanah Air. Namun apa jadinya bila anggrek ini tak mau berbunga atau hanya berbunga sekali. Tentu perasaan kesal dan kecewa akan bercampur ampur aduk jadi satu.

Merawat anggrek bulan sama saja seperti merawat Dendrobium. Perlu dicermati agar tanaman tumbuh segar dan sehatyakni sebagai tanaman epifit, anggrek bulan sepanjang hidupnya di alam bebas selalu ternaungi oleh ranting atau dahan pohon. Karena itu, anggrek jenis ini hanya butuh intensitas matahari yang tak terlalu kuat.cukup 20 sampai 50 persen saja.

Selain itu kebutuhan sinar juuga jadi faktor penting. Gejala terbakar akan segera terlihat terutama pada daun-daun yang terkena langsung cahaya matahari. Umumnya anggrek juga memiliki kelembaban nisbi (ratio humidity) cukup tinggi, yaitu 60 sampai 80 persen. Meski begitu, tanaman berbunga indah ini tak menyukai udara yang kelewat basah.

Hal lain yang patut dicermati adalah penyiraman. Anggrek bulan akan tumbuh baik bila kebutuhan airnya tercukupi. Biasanya penyiraman dilakukan dua kali sehari. Bila kemarau, frekuensinya ditambah jadi tiga kali. Ideal-nya, penyiraman dilakukan pada pagi sekitar pukul 07.00 sampai 09.00 dan 16.00 – 18.00 (sore).

Tak hanya itu, aturan pemupukan anggrek bulan juga harus diperhatikan. Ada beragam cara memupuk anggrek. “Tapi yang banyak dilakukan adalah pemupukan lewat daun karena lebih efektif dibanding cara lain,” ujar Yusman.
Pupuk yang digunakan untuk anggrek harus mengan-dung tiga unsur hara penting, yaitu nitrogen (N), fosfor (P) dan kalium (K). Pemberian pupuk harus menyesuaikan fase pertumbuhan tanaman. (ika)


YM

 
PLN Bottom Bar