KARO-Seorang bayi laki laki cacat lahir (sumbing) diperkirakan berumur dua bulan ditemukan warga John Purba, di depan pintu rumahnya, Selasa (8/6) malam, sekitar pukul 21.00 WIB,  di Dusun 10, Desa Rumah Berastagi/Ujung Aji, RT 60/RW 25, Kecamatan Berastagi.

Kepala Dusun 10, Bakwan Bangun, didampingi Kepala Desa Rumah Berastagi, Moro Purba, kepada wartawan  mengatakan, pihaknya terpaksa membawa bayi malang tersebut ke Puskesmas Berastagi guna pemeriksaan  kondisi kesehatan.

Pasca dinyatakan dalam kondisi sehat dan administrasi surat penghantar,  warga didampingi kades, kadus dan polisi, membawa balita cacat lahir itu ke RSU Kabanjahe, Rabu (9/6) pukul 2.00 WIB dini hari. Sesampai di RSU Kabanjahe kehadiran bayi malang itu tidak begitu saja diterima  oleh manajemen RSU Kabanjahe terkait tanggung jawab biaya.

Melihat hal ini,  Kades Rumah Berastagi, Moro Purba,  mengambil inisiatif untuk mengajukan diri selaku penanggung jawab biaya perawatan bayi selama di rawat di RSU Kabanjahe. “Situasi sudah menjelang  pagi hari kasihan anak itu,’’tegas Moro.

Balita malang diterima RSU Kabanjahe, melalui petugas jaga malam, bidan Rosma Juita Br Sibarani dan  Lena Lumbanraja. Usai dilakukan pemeriksaan kesehatan kembali, bayi tersebut ditempatkan di ruang IV (ruang anak). Pantauan wartawan, bayi kecil itu, dalam kondisi  sehat.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Karo, Drs Rosman Refaya Barus,  kepada wartawan terkait hal tersebut mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan kepala Desa Rumah Berastagi. Refaya menjelaskan, terkait penaggulangan biaya kesehatan anak tersebut dan guna proses selanjutnya ke penitipan bayi di Medan.  (wan)