GAYO LUWES- Hujan yang mengguyur Gayo Lues, kemarin (3/2) menyebabkan 15 titik longsor menghambat jalan Negara. Pantauan di lapangan, Jumat (4/2), longsor terjadi  di daerah Tembolon perbatasan Ise-Ise Desa Godang Kecamatan Pantan Cuaca. Akibatnya puluhan mobil angkutan umum dan pribadi dari arah Takengon terhambat di lokasi longsor. Sebaliknya, dari arah Gayo Lues, mobil bisa melintas karena longsor terjadi tepat di lokasi tanjakan tembolon.

Menurut Haris, mandor trayek Blangkejeren-Takengon menyebutkan, mobil dari arah Takengon dan pesisir tidak bisa melintas karena tanjakan dipenuhi tumpukan tanah. Bahkan sebagian jalan di lokasi tersebut sudah jatuh kejurang sehingga mengakibatkan jalan menyempit. “Tapi, kalau mobil yang melintas dari arah Blangkejeren masih bisa dilalui karena posisinya menurun,” katanya.

Puluhan mobil sejak memang terpaksa menginap di jalan. Bukan itu saja, pedagang yang memasok ikan dan kelapa serta sayur mayur dari Takengon dan pesisir Aceh mengeluh karena harus bertahan. Mereka khawatir dagangannya akan busuk disebabkan lambatnya penanganan lambannya penanganan yang dilakukan pemerintah setempat. Salah seorang pedagang, Wen mengatakan, pemerintah seharusnya cepat memperbaiki, agar arus lalulintas tidak terganggu. “Kita hanya bisa berharap pemerintah Gayo Lues harus menyiagakan alat berat,” akhirinya. (yud/jpnn)