Didesain Warna Khas, Berharap Anak Jadi Fans

11:00, 23/03/2010

Hannover 96 Punya Fasilitas Ruang Bersalin Buat Suporter Wanita

Bermacam cara klub sepak bola mendekatkan diri dengan suporternya. Tapi, yang dilakukan Hannover 96 ini sangat unik. Yakni, membuat klinik bersalin untuk suporter wanita. 

KLUB-klub besar sering mengklaim bahwa mereka bisa melahirkan suporter setia. Namun, mungkin hanya Hannover 96-lah yang benar-benar bisa mewujudkan kalimat itu secara harfiah. Manajemen klub yang diarsiteki Mirko Slomka itu punya klinik khusus buat anggota fans-club yang akan melahirkan. Tentunya, servis dan keistimewaan ini hanya bisa dinikmati suporter wanita.
Klinik bersalin itu adalah hasil kerjasama klub dengan sebuah rumah sakit setempat. Jadi, meskipun kecil, semua peralatannya mumpuni. Tenaganya juga profesional. Wanita mana pun, asal fans Die Roten-sebutan Hannover-boleh mencicipi sensasi melahirkan di sekitar kompleks klub kesayangan. 

Sejatinya, sejak awal fasilitas kesehatan itu tidak didesain menjadi ruang khusus bersalin, tapi klinik biasa. Baru beberapa bulan terakhir ini saja disulap jadi klinik khusus wanita. Idenya datang dari salah satu wanita pengelola klinik, yang saat itu sedang hamil.
Wanita bernama Krestin Groenemeyer itu adalah fans setia Hannover yang sangat tergila-gila dengan sepak bola. Dia pun terobsesi menjadikan anaknya pendukung Die Roten sejak lahir.
Bersama penasihat kehamilannya yang juga suporter klub, Tanja Bujalla, dia mengajukan permohonan kepada presiden Hannover agar klinik tersebut diubah menjadi kamar bersalin.  Eh, ternyata Groenemeyer itu disambut baik oleh Martin Kind, presiden klub. Maklum saja, karena Kind memang identik dengan anak-anak. Kind, dalam bahasa Jerman berarti anak-anak. “Proyek ini memungkinkan anak-anak bisa mengidentifikasi Hannover sebagai bagian dari mereka sejak dini. Diharapkan, kecintaan kepada klub ini langsung tumbuh,” kata Kind kala itu. 

Kedua wanita itu pun mulai bekerja. Mereka mendesain kamar bersalin sedemikian rupa agar suasananya Hannover banget. Dinding dicat dengan warna kebesaran klub, yakni hijau tua, hitam, dan putih. Lambang klub berupa lingkaran dengan angka 96 di tengahnya dipasang di beberapa titik.
“Ini untuk menyuntikkan virus Hannover kepada bayi sejak pertama kali dilahirkan,” tutur Groenemeyer yang usianya tidak disebutkan itu, sebagaimana dilansir AFP. Bujalla pun langsung setuju.

Wanita yang juga pengelola klinik itu menjadi suporter pertama Hannover yang melahirkan di sana. Bayinya lahir 2 Maret lalu, dan diberi mana Ben. Belakangan, dia mengaku bahwa saat melahirkan, dia tidak lagi memikirkan warna dinding klinik. Semua konsentrasi tercurah kepada proses kelahiran bayi.

“Waktu melahirkan, memang banyak hal berkecamuk di benak saya. Semuanya tentang bayi. Sedangkan dekorasi dan desain klinik rasanya melebur saja jadi satu,” tuturnya.

Bagaimanapun juga, servis klub yang tengah berjuang di papan bahwa Bundesliga itu cukup istimewa. Sebab selama ini, klub seringkali fokus melayani kebutuhan fans pria dan anak-anak. Misalnya, dengan menyediakan tiket terusan setengah harga buat suporter cilik. Tidak banyak yang memberi perhatian khusus buat anggota fans club wanita.

Selain demi melahirkan suporter-suporter baru Hannover, Kind juga berharap klinik ini bisa menjadi penawar kesedihan pendukungnya. Pada awal musim lalu, mereka kehilangan kapten sekaligus kiper utama, Robert Enke, yang meninggal akibat bunuh diri. Kelahiran, kata Kind, bisa menjadi obat dari kehilangan yang menyakitkan. (na/jpnn)


YM

 
PLN Bottom Bar