JAKARTA-Anggota Satgas Pemberantasan Mafia Hukum Mas Achmad Santosa akhirnya angkat bicara soal foto Gayus yang diduga berada di Bali menonton pertandingan tenis. Ota menilai bahwa foto itu sangat mirip dengan Gayus yang asli.

‘’Saya bilang memang mirip yang ada di Bali itu,’’ kata Ota-panggilan akrab Mas Achmad Santosa usai menghadiri seminar bertemakan pemberantasan mafia hukum di JW Marriott, kemarin.

Dia mengungkapkan selama Gayus berperkara hukum, pihaknya bertemu Gayus selama empat kali. ‘’Saya lihat Gayus memang lebih chubby (berwajah bundar, tembem),’’ terang mantan anggota Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tersebut.

Namun sebagai orang hukum, pihaknya mengaku akan menelusuri lebih jauh soal  keberadaan Gayus di Bali itu. Salah satunya, pihaknya  melibatkan tim audit forensik untuk memastikan kebenaran foto tersebut. ‘’Semuanya harus ditelusuri lebih detail,’’ kata alumnus Fakultas Hukum Universitas Indonesia tersebut.

Ota mengungkapkan bahwa tim pencari fakta yang dibentuk satgas saat ini juga tengah bekerja. Mereka beranggotakan 6-7 orang. Dia menerangkan akan meminta keterangan kepada Kepala Rutan Salemba.

Ini dilakukan, sebab meski berada di kompleks polisi, Rutan Mako Brimob Kelapa Dua yang selama ini ditempati Gayus ternyata berada di bawah pengawasan Rutan Salemba tersebut. Langkah itu, terang dia, untuk mencari solusi terbaik. ‘’Ini harus menjadi peristiwa terakhir dan tak boleh terulang lagi di kemudian hari,’’ katanya.

Sebelumnya, terkait pencarian fakta kaburnya Gayus tersebut, Ota mengungkapkan juga akan menemui Kapolri Timur Pradopo, meskipun hanya bersifat koordinasi saja.

Selain itu  satgas akan meminta keterangan dari dua fotografer yang mengabadikan foto orang yang diyakini sebagai Gayus saat menonton pertandingan tenis Commonwealth Bank Tournament of Champions 2010, di Nusa Dua, Bali. Mereka bekerja di Kompas dan Jakarta Golobe. (jpnn)