Peluang Super Depor

10:51, 03/01/2010

MADRID-Real Zaragoza tampaknya masih sulit mengatasi kerasnya persaingan di Liga Primera. Klub promosi itu terancam kembali ke Segunda Division lantaran hingga akhir tahun lalu belum beranjak dari posisi kedua dari dasar klasemen. Pergantian entrenador dari Marcelino ke Jose Gay pun tidak memecahkan masalah.

Kans mereka untuk keluar dari zona degradasi dalam waktu dekat bakal sulit. Mengingat mereka sudah ditunggu lawan-lawan kuat. Nanti malam, mereka mengawali paro musim kedua dengan menjamu Deportivo la Coruna (siaran langsung TV One pukul 22.50 WIB).
Meskipun yang akan dihadapi adalah klub yang bercokol di peringkat enam klasemen, Zaragoza punya motivasi khusus. Mereka diperkuat Angel Lafita, gelandang yang dua musim terakhir meninggalkan Zaragoza demi membela Super Depor, sebutan Deportivo. Tapi, melalui perjuangan keras lewat berbagai jalur, musim ini pemain asli binaan mereka itu kembali ke La Romareda.

“Saya menghabiskan dua musim yang menyenangkan di Deportivo, dan saya punya banyak kenangan manis. Tentu game kali ini akan sangat istimewa, tidak seperti pertandingan biasanya,” tutur Lafita kepada Marca.

Ini adalah pertemuan pertama Zaragoza dengan Deportivo sejak mereka terlibat sengketa memperebutkan Lafita. Namun, winger 25 itu saja jelas tidak cukup untuk menyelamatkan Zaragoza. Buktinya, di pengujung paro musim pertama lalu, mereka dibantai Real Madrid 0-6.
Imbas dari sederet hasil memalukan sepanjang awal musim, presiden Eduardo Bandres mengundurkan diri Rabu lalu (30/12). Jabatan itu diambil alih oleh Agapito Iglesias, yang tidak lain merupakan pemilik klub. Dia pun meminta maaf kepada seluruh fans, karena tiga tahun lalu dia berjanji membawa Zaragoza terbang tinggi di Liga Primera.

Tidak diragukan lagi, karut marut di level pemegang saham itu bakal berpengaruh juga ke lapangan. Namun, itu bukan alasan buat Deportivo untuk mengendurkan persiapan.

“Klub-klub yang bisa bertahan di liga ini merebut kemenangan di kandang. Kami harus melakukan hal yang sama, karena kami tidak mau kembali ke Segunda Division musim depan,” tandas Lafita. Deportivo sendiri menjalani awal musim yang cukup memuaskan. Tim asuhan Miguel Angel Lotina itu sempat ikut menekan Barcelona dan Real Madrid di empat besar. Sayang, beberapa hasil buruk sepanjang bulan Desember membuat mereka harus melorot. (na/jpnn)


YM

 
PLN Bottom Bar