Mengajak Masyarakat Peduli Kebersihan

10:33, 19/11/2010
Mengajak Masyarakat Peduli Kebersihan
PENGARAHAN: Mahasiswa baru Poliprofesi yang mengikuti Ospek sedang mendengar pengarahan dari panitia di depan Kampus Ungu, Jalan Letjend Jamin Ginting, Padang Bulan, Medan.
Mengajak Masyarakat Peduli Kebersihan
BERSIH: Mahasiswa Polipropesi menggelar bakti sosial kebersihan lingkungan dengan mengutip sampah di sepanjang Jalan Letjend Jamin Ginting.

Mahasiswa Baru STT dan Politeknik Poliprofesi Gelar Ospek Peduli Lingkungan

Sebanyak 150 mahasiswa baru Sekolah Tinggi Teknik dan Politeknik Poliprofesi Medan tahun ajaran 2010/2011 mengikuti masa Orientasi Pengenalan Kampus (Ospek) Kamis  (18/11).

Sebanyak 150 mahasiswa baru Sekolah Tinggi Teknik dan Politeknik Poliprofesi Medan tahun ajaran 2010/2011 mengikuti masa Orientasi Pengenalan Kampus (Ospek) Kamis  (18/11).

Kegiatan Ospek ini diwarnai dengan melakukan bakti sosial peduli lingkungan di Jalan Jamin Gnting Padang Bulan tepatnya dari depan Kampus Poliprofesi hingga Jalan Simpang Pos.

Kegiatan peduli lingkungan tersebut sebagai upaya untuk mengajak masyarakat agar peduli terhadap kebersihan lingkungan sehingga jauh dari berbagai bentuk penyakit.

Pada kesempatan itu mahasiswa yang dilibatkan dalam Ospek amal peduli lingkungan cukup antusias mengutip sampah yang dibuang sembarangan di Jalan Jamin Ginting.

Ketua panitia Ospek Inagurasi dan Outbound Hery Budianto Ginting, didampingi Wakil Ketua Rinjani Naibaho, Sekretaris Devi Agustina dan Bendahara Devita Permatasari Br Ginting kepada koran ini mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan bersama teman-temannya guna mengajak masyarakat agar lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan.

‘’Yang kami lakukan dengan teman-teman sebagai bentuk kepedulian kami terhadap lingkungan, serta mengajak masyarakat agar lebih perduli terhadap lingkungan yang bersih dan sehat,”kata Budianto Ginting.
Ditambahkannya, mahasiswa harus lebih mendekatkan diri dengan masyarakat, hal itu tertuang dalam Tri Dharma Perguruan Tinggi tentang, Pengabdian kepada Bangsa, Menjunjung Tinggi Ilmu Pendidikan Serta Mengaplikasikan Ilmu yang didapat dari Kampus kepada Masyarakat.
”Jadi upaya yang kami ini bukan hanya mengajak masyarakat agar peduli terhadap lingkungan tetapi juga mengajak mahasiswa yang lain di luar Kampus Poliprofesi bersama-sama peduli dengan lingkungan,”terangnya.
Ketua Yayasan Sekolah Tinggi Teknik (STT) Poliprofesi, Sinek Mehuli Br. Bangun, SE. MM didampingi Ketua STT Poliprofesi, David Sembiring, S. Kom. M.Kom dan Ketua Politeknik Poliprofesi, Ir. Elia Sembiring, mengatakan,  sejak berdirinya Kampus STT Poliprofesi tahun 2002 lalu, telah melahirkan lulusan yang ahli dibidangnya sebanyak 2.000 orang selama enam kali periode wisuda.

Periode pertama Kampus STT Poliprofesi melaksanakan wisuda jenjang pendidikan S-1 dengan tiga jurusan yaitu, Teknik Informatika, Teknik Elektro dan Teknik Industri dengan jumlah wisudawan sebanyak 250 orang.

Periode ke dua 2.00 orang, periode ketiga 2.20 orang, periode ke empat 1.00 orang dan periode ke lima 3.81 orang.
Sedangkan untuk Politeknik (D3) Poliprofesi  sebanyak enam periode wisuda dengan lulusan  3.00 orang pada angkatan pertama, 1.75 pada angkatan kedua, 155 orang pada angkatan ke tiga, 120 orang pada angkatan ke empat, 1.10 orang pada angkatan ke lima dan 150 orang angkatan ke enam. Total alumni lulusan STT dan Politeknik Poliprofesi Medan saat ini mencapai 2000. Mereka telah bekerja di berbagai instansi, perusahaan maupun Industri.
Dikatakan Sinek Mehuli Br. Bangun, dengan kampus yang cukup strategis dan mudah dijangkau, menjadikan kampus Poliprofesi unggul dibidangnya sehingga dapat menjadikan mahasiswa lebih terpacu dan menjadi teladan bagi mahasiswa lainya.

Sebagai bentuk aplikasi dari kemandirian tersebut, khususnya untuk menyambut mahasiswa baru, STT dan Politeknik Poliprofesi mengadakan sosial amal bhakti dan pelatihan mental mahasiswa.

Selain melakukan sosial amal bhakti mahasiswa juga di berikan permainan yang sifatnya mendidik dan penguatan mental maupun fisik seperti kegiatan, magic stik, memasak, kerja kelompok, tarik tambang, meluncur di flain sebagai uji mental mahasiswa.

Ketua STT Poliprofesi David Sembiring, S.Kom, M.Kom menambahkan hingga saat ini kampus STT dan Politeknik Poliprofesi terus berkembang dan dapat pengakuan. Bahkan, jurusan Bahasa Inggris telah mendapat Akreditasi B, sementara Jurusan Teknik Komputer, Manajemen Informatika, Teknik Informatika dan Akuntansi mendapat Akreditasi C, namun untuk jenjang studi S-1 Jurusan Teknik Informatika, Teknik Elektro dan Teknik Industri masih dalam tahap proses akreditasi. (mag-8)


YM

 
PLN Bottom Bar